Dalam kerja sama dengan influencer, kejelasan kesepakatan menjadi hal yang sangat penting agar campaign berjalan lancar dan sesuai harapan. Di sinilah peran Statement of Work (SOW) influencer dibutuhkan. 

SOW berfungsi sebagai dokumen yang menjelaskan ruang lingkup kerja, tanggung jawab, timeline, hingga output yang harus dihasilkan oleh influencer. Tanpa SOW yang jelas, brand berisiko mengalami miskomunikasi, hasil konten yang tidak sesuai, atau bahkan kendala dalam proses kerja sama.

Pelajari berbagai contoh SOW influencer yang dapat dijadikan referensi untuk kebutuhan brand atau bisnis. Dengan memahami struktur dan isi SOW yang tepat, kamu bisa menyusun kerja sama influencer marketing yang lebih profesional, terukur, dan aman bagi kedua belah pihak.

Apa yang dimaksud Statement of Work (SOW) Influencer?

Statement of Work (SOW) Influencer adalah dokumen tertulis yang berisi kesepakatan kerja antara brand atau bisnis dengan influencer dalam sebuah campaign. 

Dokumen ini menjelaskan secara jelas ruang lingkup pekerjaan influencer, jenis dan jumlah konten yang harus dibuat, timeline pelaksanaan, kompensasi, serta ketentuan lain yang disepakati bersama. 

Dengan adanya SOW, kedua belah pihak memiliki acuan yang sama sehingga kerja sama dapat berjalan lebih terarah, profesional, dan meminimalkan risiko miskomunikasi selama campaign berlangsung.

Baca Juga: 7 Cara Memilih Influencer yang Tepat untuk Campaign Brand Kamu

5 Contoh SOW Influencer yang Tepat

Dalam kerja sama influencer marketing, SOW (Statement of Work) berfungsi sebagaipanduan utama agar ekspektasi brand dan influencer selaras. 

SOW yang baik membantu memastikan deliverables jelas, timeline terukur, dan kerja sama berjalan profesional. Berikut lima contoh SOW influencer berdasarkan kebutuhan campaign yang berbeda.

1. Contoh SOW Influencer untuk Instagram Post

Ruang lingkup pekerjaan: Influencer membuat 1 feed post Instagram yang menampilkan produk brand secara jelas.
Deliverables: 1 foto original + caption sesuai brief brand.
Timeline: Konten diunggah pada tanggal yang disepakati.
Kompensasi: Fee dibayarkan setelah konten tayang.
Ketentuan tambahan: Konten tidak dihapus minimal 30 hari.

2. Contoh SOW Influencer untuk Instagram Story Campaign

Ruang lingkup pekerjaan: Influencer membuat rangkaian Instagram Story untuk promosi campaign.
Deliverables: 3–5 Instagram Story (foto/video) dengan CTA swipe up atau link.
Timeline: Story diunggah sesuai jadwal campaign.
Kompensasi: Sesuai kesepakatan atau paket campaign.
Ketentuan tambahan: Insight story dikirim ke brand maksimal 2 hari setelah tayang.

3. Contoh SOW Influencer untuk TikTok Video

Ruang lingkup pekerjaan: Influencer membuat video TikTok yang kreatif dan relevan dengan target audiens brand.
Deliverables: 1 video TikTok berdurasi 30–60 detik.
Timeline: Draft dikirim untuk approval sebelum posting.
Kompensasi: Dibayarkan sesuai perjanjian setelah konten disetujui dan tayang.
Ketentuan tambahan: Brand berhak menggunakan konten untuk repost.

4. Contoh SOW Influencer untuk Product Review

Ruang lingkup pekerjaan: Influencer melakukan review produk secara jujur dan informatif.
Deliverables: 1 konten review (video atau feed post).
Timeline: Konten dipublikasikan maksimal X hari setelah produk diterima.
Kompensasi: Produk + fee (jika disepakati).
Ketentuan tambahan: Review mengikuti brief tanpa menghilangkan opini personal influencer.

5. Contoh SOW Influencer untuk Campaign Jangka Pendek

Ruang lingkup pekerjaan: Influencer terlibat dalam campaign promosi selama periode tertentu.
Deliverables: Kombinasi feed post, story, atau video sesuai paket.
Timeline: Campaign berjalan selama X minggu.
Kompensasi: Paket campaign dibayarkan bertahap atau di akhir kerja sama.
Ketentuan tambahan: Influencer tidak bekerja sama dengan kompetitor selama periode campaign.

SOW influencer yang jelas dan terstruktur membantu brand mengelola campaign dengan lebih efektif dan profesional. Dengan menggunakan contoh SOW di atas, kamu dapat menyesuaikan isi dokumen sesuai tujuan bisnis, jenis platform, dan skala kerja sama agar kolaborasi dengan influencer berjalan lancar dan saling menguntungkan.

Baca Juga: 6 Fungsi Brand Ambassador dalam Membangun Citra Brand Kamu

Butuh Influencer Marketing yang Tepat untuk Brand? Hubungi IAM.ID Aja!

Kesimpulannya, SOW influencer merupakan dokumen penting yang membantu brand dan influencer memiliki pemahaman yang sama mengenai ruang lingkup kerja, deliverables, timeline, dan hak serta kewajiban masing-masing pihak. 

Dengan SOW yang jelas dan terstruktur, kerja sama influencer marketing dapat berjalan lebih profesional, minim risiko miskomunikasi, dan menghasilkan campaign yang lebih efektif sesuai tujuan bisnis.

Agar strategi influencer marketing bisnismu berjalan lebih terarah dan optimal, percayakan pengelolaannya kepada IAM.ID. 

Melalui layanan influencer marketing yang profesional, IAM.ID membantu brand menyusun kerja sama yang tepat, termasuk perencanaan campaign dan SOW influencer yang sesuai kebutuhan bisnis. Hubungi kami di sini!